Kalurahan Watugajah

Dalam rangka penjaringan usulan program pencegahan dan penanganan stunting tahun 2026, Pemerintah Kalurahan Watugajah mengadakan Rembuk Stunting pada Kamis 17 Juli 2025 di Aula Balai Kalurahan Watugajah yang dihadiri oleh Kepala Jawatan Kemakmuran Kapanewon Gedangsari, Pamong dan Staf Pamong Kalurahan Watugajah, Bamuskal, Kader, Tenaga Pendidik, Tokoh Masyarakat, serta perwakilan ibu hamil dan orang tua balita.

Rini Widiastuti selaku perwakilan dari Kapanewon Gedangsari menyampaikan bahwa pencegahan dan penanganan stunting merupakan sebuah lingkaran dari seorang anak sehat yang dikemudian hari juga akan melahirkan anak sehat sehingga program penurunan angka stunting ini hendaknya menyasar seluruh elemen masyarakat tidak hanya berfokus pada balita. Dalam agenda hari ini diharapkan para peserta rembuk stunting dapat menyampaikan aspirasi program/kegiatan yang sesuai dengan kondisi di padukuhan masing-masing dengan memperhatikan potensi demi kemjuan dan pembangunan di Kalurahan Watugajah.

Penyampaian materi inti terkait rembuk stunting oleh Nana Mariyana dari Puskesmas Gedangsari II diawali dengan paparan mengenai hasil wawancara faktor penyebab stunting di Kalurahan Watugajah yang dilaksanakan bulan Maret lalu antara lain riwayat sakit enam bulan terakhir, keadaan sosial ekonomi, pola asuh, pola makan, adanya SPAL, adanya anggota keluarga yang merokok, dan riwayat kehamilan. Kemudian juga disampaikan pogram apa saja yang sudah dan sedang dijalankan dalam usaha penurunan angka stunting di Kalurahan Watugajah. Untuk program tahun 2026, para peserta rembuk stunting diharapkan dapat memberikan usulan atau ide baru menyesuaikan dengan kondisi terkini di masing-masing wilayahanya.

Tahapan berikutnya yaitu musyawarah penjaringan usulan yang dimoderatori oleh Widarto selaku Pendamping Kalurahan. Musyawarah ini dilakukan dengan membentuk tiga kelompok diskusi dilanjutkan dengan penyampaian usulan oleh masing-masing perwakilan kelompok diskusi. Usulan-usulan yang telah ditampung akan dilakukan perankingan disesuaikan dengan RPJMKal yang kemudian akan diteruskan usulannya oleh dua perwakilan kader pada saat Musren akhir bulan ini.

Kegiatan Rembug Stunting ini merupakan bentuk komitmen kuat oleh berbagai pihak di wilayah Kalurahan Watugajah dalam menghadapi masalah stunting dan mencari solusi yang berkelanjutan. Diharapkan program usulan penurunan angka stunting yang telah dirumuskan akan dapat diimplementasikan pada tahun 2026 secara efektif sehingga presentase angka stunting di Kalurahan Watugajah dapat menurun.